Espospedia
Jumat, 5 Juli 2019 - 06:00 WIB

Sistem Zonasi Gerus Jatah Siswa Sekolah Swasta di Solo

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — PPDB dengan sistem zonasi makin menggerus jatah siswa sekolah swasta di Kota Solo. Sekolah swasta kalah bersaing dengan sekolah negeri karena faktor kedekatan rumah dan sekolah.

Kepala SMP Muhammadiyah 5 Solo Sudarmo mengatakan sistem zonasi membuat sekolah swasta sepi peminat. “Sekarang gini, PPDB Online 2019 membuat semua siswa wajib memilih SMPN. Sekolah swasta mendapatkan apa, apalagi sekolah swasta yang tidak memiliki ciri khusus,” ujarnya, Rabu (3/7/2019).

Advertisement

Sekolah swasta akan berlomba-lomba menjaga kualitas lulusan. Apabila sekolah yang tidak diminati itu tidak membuat perubahan, keadaan makin membuat mereka tidak bertahan lama. 

“Misalnya SMP-SMA Al-Azhar dan SMP-SMA Muhammadiyah Program Khusus Kota Barat tetap unggulan. Meskipun tergolong sekolah baru, kepercayaan masyarakat tumbuh dan cenderung semakin meningkat. Kemunculan sekolah menengah swasta baru di tengah meredupnya sekolah menengah swasta pada umumnya adalah sangat berisiko,” ujar Direktur Yayasan Satu Karya Karsa (YSKK), Kangsure.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif