Solopos.com, SOLO – Perkembangan ekosistem pos dan telekomunikasi di Tanah Air yang begitu pesat tidak lepas dari peran Angkatan Muda Pos Telegraf dan Telepon (AM PTT).
Berkat keberanian mereka melepaskan diri dari belenggu pemerintah Jepang, telah lahir semangat nasionalisasi di sektor pos dan telekomunikasi.
Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja
Sejarah mencatat pada 27 September 1945, AM PTT berhasil merebut Kantor Pusat Jawatan Pos, Telegraf dan Telepon (PTT) di Bandung, yang saat itu masih dalam penguasaan pemerintah Jepang. Tanggal itu pun kemudian dikukuhkan sebagai Hari Bhakti Postel.
Simak bagaimana perjuangan AM PTT menegakkan kedaulatan Republik Indonesia di ruang telekomunikasi dalam infografis kerja bareng Solopos dan Telkomgroup.
Simak pula bagaimana wajah telekomunikasi Indonesia pada peringatan ke-78 Hari Bhakti Postel tahun ini.
Mari belajar dari AM PTT untuk berani melawan tantangan demi kemajuan pos dan telekomunikasi Indonesia. Jangan sampai telekomunikasi negeri ini, yang kini makin berkembang dengan diterapkannya transformasi digita, justru kalah atau bahkan dikuasai pihak lain. Selamat Hari Bhakti Postel ke-78!