Solopos.com, SEMARANG — Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng saat ini menjadi salah satu moda transportasi favorit bagi masyarakat di sejumlah di wilayah Jawa Tengah (Jateng). Jumlah penumpang layanan moda transportasi ini pun terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
Bus Trans Jateng yang menerapkan sistem BRT ini sebenarnya sudah mulai direncanakan Dinas Perhubungan Jateng sejak tahun 2013, dengan mulai dibangunnya prasarana halte di sepanjang ruas jalan Pudakpayung-Bawen atau koridor 1. Sayangnya, pembangunan halte itu tidak diiringi dengan kesiapan pengoperasian sistem BRT.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Baru pada tahun 2017, Bus Trans Jateng baru bisa dioperasikan. Kini setelah, enam tahun berlalu, perkembangan Bus Trans Jateng pun semakin meningkat dengan menjangkau tujuh koridor.
Selain itu, jumlah penumpang Bus Trans Jateng pun kian meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan hingga Agustus tahun 2023, jumlah penumpang moda transportasi ini sudah mencapai 23.672.113 orang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
