Solopos.com, BANYUMAS — Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah meningkatkan status Gunung Slamet di Jawa Tengah dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada). Peningkatan status itu terhitung sejak Kamis (19/10/2023) pukul 08.00 WIB.
Dikutip dari Antara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas, Budi Nugroho, mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan waspada serta tidak terpengaruh terhadap berita hoaks yang berkaitan dengan peningkatan aktivitas Gunung Slamet.
Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Nana Sudjana, juga meminta masyarakat di lereng Gunung Slamet untuk meningkatkan kewaspadaan menyusul peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Slamet dari normal menjadi waspada. Berikut ini empat fakta Gunung Slamet yang berstatus waspada: